Kepala KPP Pratama Jakarta Tambora Eko Hadiyanto (ketiga dari kiri), Danramil 02/Tambora Mayor Infantri Muhlisin (paling kiri), Kapolsek Tambora Kompol Donny Agung Harvida (paling kanan), dan Camat Tambora Holi Susanto (kedua dari kiri).
JAKARTA, DDTCNews - KPP Pratama Jakarta Tambora mengadakan gathering bertema 'Tambora Bersinergi, Berkarya Membangun Negeri' dengan Tiga Pilar Kecamatan Tambora.
Kegiatan ini dihadiri oleh KPP Pratama Jakarta Tambora Eko Hadiyanto, Danramil 02/Tambora Mayor Infantri Muhlisin, Kapolsek Tambora Kompol Donny Agung Harvida, Camat Tambora Holi Susanto, Perwira Seksi Operasi Kodim Jakarta Barat Kapten CHB Wahidin, sekaligus para lurah, babinsa, dan babinkamtibmas.
"Tahun ini, KPP Pratama Jakarta Tambora memperoleh amanah untuk mengumpulkan penerimaan pajak sebesar Rp1,05 triliun. Untuk mencapai target tersebut, diperlukan dukungan seluruh pemangku kepentingan termasuk Tiga Pilar Kecamatan Tambora," ujar Eko, dikutip Kamis (22/2/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Eko mengajak seluruh peserta gathering untuk melakukan pemadanan NIK dan NPWP sebelum 31 Juli 2024 dan melaporkan SPT Tahunan sebelum 31 Maret 2024.
Pojok pajak telah dibuka di seluruh kelurahan di Kecamatan Tambora dalam rangka mengoptimalkan pelayanan kepada wajib pajak. Sebelumnya, layanan pojok pajak juga telah dibuka di Polsek Tambora pada 6 Februari dan di Kantor Kecamatan Tambora pada 19 Februari.
Danramil 02/Tambora Mayor Infantri Muhlisin menyambut baik kegiatan sinergi dan kolaborasi antarinstansi pemerintah yang diinisiasi KPP Pratama Jakarta Palmerah. Muhlisin juga berkomitmen memberikan dukungan penuh dalam upaya pencapaian target penerimaan pajak tahun 2024.
"Menindaklanjuti pertemuan pada hari ini, kami sangat mendukung seluruh kebijakan dan proses-proses yang bertujuan untuk memajukan NKRI," ujar Muhlisin.
Muhlisin menambahkan, pembangunan nasional adalah tugas seluruh komponen bangsa. Setiap rakyat Indonesia dapat mendukung pembangunan nasional, salah satunya dengan membayar pajak sesuai ketentuan. Setiap rupiah yang dikumpulkan dari penerimaan perpajakan, ujarnya, juga akan digunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. (sap)