Rapat internal Presiden Jokowi dengan jajaran menterinya yang membahas persiapan KTT G-20. (foto: BPMI)
JAKARTA, DDTCNews - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memastikan persiapan pemerintah dalam menggelar Konferensi Tinggi (KTT) G-20 di Bali pada November 2022 sudah berada di jalur yang benar.Â
Sesuai rencana, sepanjang Agustus-November akan digelar 14 pertemuan tingkat menteri negara-negara G-20.Â
"Kita sudah siap dari segi logistik maupun substansi. Saya kira persiapan kita on the right track," kata Menlu Retno dilansir Sekretariat Kabinet, dikutip Sabtu (10/9/2022).Â
Senada dengan Menlu, Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan seluruh agenda sudah dirancang dengan matang. Dalam kesempatan yang sama, menkeu juga menyampaikan bahwa perkembangan pertemuan tingkat menteri yang dilaporkan kepada Presiden Jokowi untuk disampaikan dalam pertemuan tingkat pemimpin negara.
"Kita semuanya melaporkan perkembangan yang selama ini terjadi di tingkat menteri-menteri, yang nanti akan disampaikan untuk tingkat kepala negara," ujar Menkeu.Â
Salah satu agenda penting dalam rangkaian Presidensi G-20 Indonesia adalah pertemuan Asia Initiative. Dalam pertemuan ini, pertukaran informasi perpajakan untuk administrasi PPN menjadi salah satu complementary actions yang disepakati.
Negara-negara Asia Initiative menjajaki pertukaran data pembeli dan penjual, khususnya untuk aktivitas perdagangan yang bersifat lintas yurisdiksi. Perlu diketahui, pertukaran informasi PPN diperlukan untuk memperluas jaringan data dan meningkatkan kualitas data yang diolah oleh otoritas pajak. (sap)